Kami mempunyai program umroh plus aqso November 2015 untuk anda yang ingin melaksanakan ibadah umroh. Apalagi anda bisa mengunjungi masjid aqso yang merupaka masjid pertama yang ada di palestina yang merupakan kiblat pertama umat Islam, sebelum Allah Subhanahu Wa Ta’ala memerintahkan mengubah arah kiblat dari Masjid Al-Aqsha Palestina ke Masjid Al-Haram di Mekkah. Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam menunaikan shalat menghadap Masjid Al-Aqsha sewaktu berada di Mekkah sebelum Hijrah hingga hijrah ke Madinah, dalam kurun waktu 16 bulan. Kemudian atas perintah Allah Subhanahu Wa Ta’ala beliau shalat menghadap Ka’bah (Masjid Al-Haram) di Mekkah. Masjid aqso ini merupakan tempat berkunjung yang mulia. Maka sangat dianjurkan untuk berziarah ke sana, shalat di dalamnya, dan mengetahui secara mendalam tentangnya. Begitu mulianya berziarah ke masjid Al-Aqsha tersebut, hampir seluruh sahabat utama Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam pernah berkunjung ke sana.
Apalagi selain kita menjalankan ibadah umroh kita bisa melihat sejarah tentang masjid aqso. Masjid aqso merupakan masjid al-Mubarak merupakan nama bagi seluruh daerah yang dipagari, yang di dalamnya terdapat Qubbatu Shakhrakh, al-Jami’ al-Qibli (inti dari Masjid al-Aqsha), dan Musholla al-Marwani. Luas Masjid al-Aqso ini tidak bertambah dan berkurang dalam kurun sejarahnya, berbeda dengan luas Masjid al-Haram dengan Masjid an-Nabawi yang terus mengalami perluasan. Barangsiapa yang shalat dalam komplek Masjid al-Aqsha ini, baik di bawah pepohonan yang ada di sana, teras-teras bangunan, di Qubbatu Shakhrakh, atau di Jami’ al-Qibli, maka pahala shalatnya akan dilipatgandakan.Oleh karena itu sangat banyak sekali sejarah yang akan kita ketemui apabila pergi ke masjid aqso.
Sejarah masjid aqso dengan umroh plus aqso November
Apakah anda ingin tahu sejarah masjid aqso dengan umroh plus aqso November. Ada hal – hal yang banyak kita temui untuk tentang sejarah masjid aqso yang akan kita ketemui apabila kita mengunjungi masjid aqso seperti Dahulu masjid aqso pernah dibakar dan sekarang masjid tersebut telah diperbaiki dan diperbaharui, Kubah batu aqso kubah pertama yang pernah dibangun dalam sejarah Islam – dibangun oleh Khalifah Umayyah Abdul malik bin Marwan. Ini dimulai dari kuningan, timah atau penutup keramik, tapi hampir seribu tahun kemudian pada masa pemerintahan Khalifah Ustmani Suleiman yang agung, lapisan emas khas ditambahkan ke kubah bersama dengan ubin Ottoman untuk tampilan depan bangunan. Masjid aqso memiliki mimbar khusus yang dibuat untuk dipasang di masjid Al Aqsa ketika akhirnya akan direbut kembali dari Tentara Salib (Anda harus mengagumi keyakinan tertinggi nya). Mimbar ini tidak hanya cantik, tapi itu dibuat tanpa menggunakan paku atau lem. Sayangnya Nooruddin tidak hidup untuk melihat kemenangan, tapi anak didiknya Salahuddin memenuhi keinginan gurunya, dan setelah membebaskan Yerusalem untuk ke-2 kalinya dalam sejarah Islam, dipasang mimbar tersebut.
Banyak sekali sejarah yang akan kita temui saat umroh plus aqso November dahulu aqso pernah digunakan sebagai Kandang, Istana, dan Ruang eksekusi. Ketika Tentara Salib pertama mengambil Yerusalem, mereka menemukan mayoritas penduduk Muslim terkunci di masjid aqso. Mereka membantai sekitar 70.000 dari mereka dan kemudian dikonversi masjid Qibly ke istana, Kubah Batu menjadi sebuah gereja, dan ruang bawah tanah yang menjadi kandang. Aqso Pernah Menjadi Tempat Pembuangan Sampah dalam periode waktu ketika tidak ada orang Yahudi yang diizinkan untuk tinggal di kota, penduduk utama Romawi menggunakan area masjid sebagai tempat pembuangan sampah. Ketika Umar membebaskan kota, ia membersihkan sampah dengan tangan kosong. Di sekitar aqso tidak Hanya Satu masjid ada beberapa masjid di tempat yang kita kenal sebagai masjid Al Aqsa. awalnya Kami berpikir tentang masjid Al- Aqsa sebagai bangunan di sudut selatan Masjid. Pada kenyataannya, itu adalah masjid Qibly – disebut demikian karena paling dekat dengan kiblat.Diseketir aqso juga ada pemakaman Misalnya, Nabi Sulaiman (AS) mungkin dimakamkan di sana karena kita tahu bahwa Nabi akan selalu dikuburkan di mana ia meninggal, dan beliau meninggal saat mengawasi pembangunan gedung sebelumnya dalam beberapa tradisi.